Pemerhati
Tajong Samarinda
Spesifikasi : Vi,
104 hlm, 15 x 21 cm
ISBN
: 978-623-8876-0-0
Penulis : Dra. Hj. Novarita, M.M.
Tata
Letak : Muhammad Dari
Editor : M. Fajar Nugraha & Rachmawati
Sampul : Rachmawati
Link : https://penerbityayasanfk.sekolahfastkhair.sch.id/2023/10/30/pemerhati-tajong-samarinda/
Cetakan Pertama, Nopember 2023, Diterbitkan pada tahun 2023 oleh Yayasan Fastabiqul Khairat Samarinda
Sinopsis :
Tajong/sarung Samarinda adalah sebuah karya kerajinan rakyat berupa kain tenunan tradisional yang berasal dari kota Samarinda yang terkenal di seluruh Indonesia bahkan sampai mancanegara. Dan telah diakui sebagai warisan tak benda Indonesia.
Kerajinan ini berasal dari daerah Sulawesi Selatan, dibawa oleh orang-orang Bugis ke Samarinda tepatnya Samarinda seberang pada sekitar abad ke 18 berkaitan erat dengan sejarah kedatangan suku Bugis ke Kalimantan Timur. Peminat tajong/sarung samarinda itu cukup besar, baik warga lokal maupun luar daerah, karena coraknya yang indah dan khas. Tajong/sarung Samarinda cukup banyak pilihan corak dan warna yang disajikan, Namun harganya relatif mahal karena Ciri khas tajong/sarung samarinda adalah bahan bakunya yang menggunakan sutra khusus yang didatangkan dari Cina, Sehingga banyak terjadi pemalsuan (Buatan Pabrik). Hal itu lah yang membuat kami merasa tertarik untuk membahas Kerajinan Tajong/sarung Samarinda.
Beberapa hal yang penulis dijadikan rumusan masalah dalam buku ini antara lain:
- Apa sejarah Tajong/sarung Samarinda?
- Apa saja macam-macam corak Tajong/sarung Samarinda?
- Bagaimana cara pembuatan Tajong/sarung Samarinda?
- Apa manfaat Tajong/sarung Samarinda?
- Bagaimana cara membedakan Tajong/sarung Samarinda yang asli dari yang palsu (Buatan Pabrik)?
- Bagaimana proses pemasarannya
Penulis mengharapkan buku ini bermanfaat bagi siapa pun yang membacanya. Agar pembaca tahu bahwa masih banyak kerajinan dari Kalimantan Timur yang menarik dan menjadi ciri kerajinan dari Kaltim. Oleh karena itu di zaman sekarang dengan teknologi yang semakin canggih kita dapat melestarikan kerajinan ini , sehingga kerajinan ini tidak diambil oleh Negara manapun dan tetap lestari.
Pemerhati Tajong Samarinda by rachma wati on Scribd
Tidak ada komentar:
Posting Komentar